Jumat, 03 Mei 2013

MASIH ADAKAH PEMULIHAN??



Masih adakah pemulihan?

Markus 8:22-26

                 Pada bagian firman Tuhan ini menjelaskan tentang salah satu muzijat yang dibuat oleh Tuhan Yesus.  Tuhan Yesus membuat pemulihan dengan cara yang sangant unik, pada saat ada beberap oranng yang mendatanginya dengan membawa seorang yang sedang buta di Betsaida.  Yesus mengajak orang buta tersebut untuk keluar dari kampung ( Betsaida ).    “keluar dari kampung” merupakan satu bagian yang kurang begitu di perhatikan pada bagian ini, pada saat membaca bagian ini semua mata akan tertuju kepada proses pemulihan yang dilakukan Oleh Tuhan Yesus secara unik yaitu dengan meludah mata orang buta tersebut.
                 Betsaida adalah suatu kampung yang didekat Kapernaun yang artinya adalah “Rumah Nelayan (pemburu)”.  Ini merupakan kota asal dari Filipus, Petrus dan Andreas (Yoh 1:44),  di dalam kota ini ada banyak pemulihan yang dilakukan oleh Tuhan Yesus bahkan di kota ini Yesus memberi makan lima ribu orang (luk 8:9).   Orang banyak mengikuti Yesus dan mendengarkan tentang pengjaran yang dilakukan oleh Yesus di kota ini.  
Pada saat pemulihan yang dilakukan  oleh Tuhan Yesus di dalam Markus 8: 22-26,  mungkin kita akan melihat bahwa pemulihan yang dilakukan oleh Tuhan Yesus tidak seperti biasanya,  karena pemulihan ini di lakukan dua tahap,  bukan seperti biasanya yang langsung dipulihkan dari kebutaanya (bnd. Matius 20:29-33).  Bahkan pada bagian ayat yang ke 26, orang yang  telah dipulihkan ini disarankan untuk tidak kembali ke kampung,  
Ada yang menjelaskan bahwa mungkin ini adalah bentuk otoritas Tuhan untuk memberi pembelajaran bagi kita tentang proses pemulihan yang dilakukan Tuhan, belum tentu proses tersebut akan dilakukan langsung dipulihkan tetapi kadang akan ada tahapan selanjutnya untuk pemulihan yang benar- benar memulihkan.   Akan tetapi saat kita mempelajari lebih lanjut tentang Betsaida kita akan mendapatkan makna yang lebih dalam lagi tentang arti sebuah pemulihan yang sejati.  Memang Betsaida adalah kota yang penuh dengan pemulihan dan muzijat yang di buat oleh Yesus tetapi kota ini merupakan kota yang sudah tidak akan diselamatkan oleh TUhan.  banyak muzijat terjadi tetpi tidak kota ini tidak ada pertobatan, Yesus mengajar banyak orang tentang kebenaran Firman Tuhan tetapi tidak ada Pertobatan.  Pada bagian Matius 11:20-24 nampak bahwa Yesus mengungkapkan “celakalah Betsaida” celaka yang diungkakan untuk betsaida lebih parah dari yang dilakukan di Tirus (Amos 1:9-12)  celaka yang didapatkan akan lebih parah karena tidak ada pertobatan.
Jadi bagaiman dengan kita ?  sudah banyak muzijat yang Tuhan telah buat dalam hidup kita  sudah banyak  pengajaran firman Tuhan sudah kita dengar apakah kita masih akan tetap sama sperti orang Betsaida?  Pemulihan sudah dilakukan Tuhan tetapi tidak ada pertobatan.   Pengajaran sudah didengarkan tetapi tidak ada pertobatan maka akankah masih ada pemulih??  Atau justru hukuman yang lebih parah dari yang dilakukan TUhan kepada Tirus dan Edom..???  mari “berkabung”……..

3 komentar:

  1. ide baik, hanya masih banyak huruf yg salah, seperti biasanya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. terima kasih STT Levinus Rumaseb atas saranya.... tetap dukung...

      Hapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus